Jumat, 24 Oktober 2014

Dear Secret Admirer...

Secret admirer tidak pernah peduli apa yang selalu dilakukan oleh orang yang disukainya itu. Yang secret admirer perdulikan ialah "Aku senang melihat dia hari ini, walaupun dia tidak pernah tahu bahwa aku ini adalah pengagum rahasianya."

~~~

Malang nasib si secret admirer.
Diam-diam melirik dalam lamunan di keramaian, seakan tidak sadar bahwa ia sedang diperhatikan seseorang juga. Seseorang yang tak lain hanya sebagai figuran.
Takut-takut untuk melirik jika tidak sengaja tertangkap basah sedang melirik diam-diam oleh orang yang dia sukai itu.
Akankah si secret admirer bertanya-tanya didalam pikirannya ketika diwaktu senggang
"Apakah dia tadi melihat wajah ku yang pucat pasi tatkala tertangkap basah sedang mempehatikan wajah dan senyumnya yang aku suka?"
"Apakah dia mengetahui kalau aku adalah orang yang sering memperhatikan dia didalam lamunan hening itu?"
"Aku harap dia mengabaikannya. Tapi aku juga berharap dia menyadarinya. Sudahlah lupakan." Tapi apalah daya si secret admirer.. Sekali secret admirer, ya tetap secret admirer. Yang tidak dapat menjauh dari secret.

Satu hari, satu hati.. Berlalu.
Lagi-lagi secret admirer tidak dapat menahan diri.
Takut untuk tidak mendapatkan apa yang dia inginkan selama ini. Halal-lah cara yang dia atur melalui perantara...
Seakan-akan perantara ikut campur dan ikut melancarkan dalam urusan antara secret admirer, dan orang yang dia sukai.

Ketahuilah..
Secret admirer sangat menggebu-gebu untuk berinteraksi dengan orang yang ia sukai.
Tidak tahu namanya? tanyakan kepada si perantara..
Sudah tahu namanya? minta nomer handphone orang yang dia sukai kepada si perantara..
Perantara mengenalnya, lantas??
Secret admirer menunggu dan selalu menunggu tiap-tiap kabar tentang orang yang dia sukai kepada si perantara..
Gelisah,
Dilema,
Takut,
Sudah menjadi hal yang wajar bagi si secret admirer..
Gelisah jika menunggu kabar-kabar tentang orang yang dia sukai,
Dilema terhadap apa yang akan ia rencanakan, dan
Takut jika rencana tersebut berakhir dengan akhiran yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Menyedihkan..
Lelah menunggu dan berakhir dengan frustasi?? TIDAK.. secret admirer tidak mengenal yang namanya frustasi di akhir peristiwa.
Aaahh.. mungkin secret admirer harus sedikit bersabar hingga waktu yang tepat itu tiba dengan alaminya tanpa ada campur tangan siapapun.. Mengalir murni tanpa penghalang..

Hingga sampailah berita mengenai secret admirer ditelinga orang yang disukainya.
Terperanjat? tidak
Bahagia? tidak
Marah? tidak
Hanya sedikit bingung, dan mungkin kalian sudah bisa membaca pikiran nya.

Dari perantara pertama hingga perantara kedua, semua berakhir nihil dan mungkin secret admirer tidak akan perah mencari perantara yang ketiga keempat apalagi yang kelima.
Frustasi? tidak. Mungkin hanya pasrah.

Sekarang..
Secret admirer hanya bisa memandang dari kejauhan. Dengan mimik yang tidak menentu. Terkadang hanya datar dan terkadang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Melirik diam-diam takut ketahuan.
Kebiasaan ini terulang kembali ketika pertama kali secret admirer memberikan sinyal sinyal khusus kepada orang yang ia sukai melalui kedua perantara, bahwa aku, adalah pengagum rahasia mu yang sudah tidak ada kata rahasia lagi.

Lelah sudah si secret admirer mencoba semuanya.

Secret admirer tidak akan pernah bisa ungkapkan alasan dia cintai seseorang. Yang dia ketahui, hanya ada nama orang itu dipikirannya dan mungkin dihatinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar